Saya seorang wanita yang baru saja menikah. Akhir-akhir ini saya merasakan badan saya sering demam dan timbul adanya benjolan dibawah perut saya. Saya sangat khawatir dan pada akhirnya memeriksakan diri ke dokter. Ternyata saya divonis dokter menderita kista. Saya sangat panik dan berharap ini hanya kesalahan diagnosa. Ternyata benar saja, setelah diperiksa di beberapa dokter saya positif kista. Apakah kista sama dengan gejala kanker rahim. Apakah ada suplemen untuk mencegah kanker?
Salam,
-N- Jakarta
Dear Ibu N yang baik,
Kista merupakan tumor jinak yang terbungkus selaput semacam jaringan. Kumpulan sel-sel tumor itu terpisah dengan jaringan normal di sekitarnya dan tidak dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Itulah sebabnya tumor jinak relatif mudah diangkat dengan jalan pembedahan, dan tidak membahayakan kesehatan penderitanya. Kista berbentuk kistik, berisi cairan kental, dan ada pula yang berbentuk anggur. Kista juga ada yang berisi udara, cairan, nanah, ataupun bahan-bahan lainnya. Berdasarkan tingkat keganasannya, kista terbagi dua, yaitu non-neoplastik dan neoplastik. Kista non-neoplastik sifatnya jinak dan biasanya akan mengempis sendiri setelah 2 hingga 3 bulan. Sementara kista neoplastik umumnya harus dioperasi, namun hal itu pun tergantung pada ukuran dan sifatnya, apakah membahayakan atau tidak. Kista sangat berbahaya dan berisiko jika neoplasmanya ganas dan dapat berakibat kanker ovarium. Untuk mencegah kanker, terapkan pola makan sehat dan kurangi mengkonsumsi bahan makanan yang diawetkan. Jaga selalu daya tahan tubuh ibu dengan mengkonsumsi colostrum Powermix yang mengandung faktor kekebalan tubuh dan memiliki aktivitas anti proliferasi (perkembangbiakan) sel tumor dan kanker , serta mengkonsumsi omega 3 Deep Sea yang dapat membantu mencegah timbulnya tumor dan kanker. Selain itu, konsumsi 2 kaplet enzim antioksidan SOD sebelum tidur untuk mencegah aktivitas radikal bebas penyebab kanker.