Skip to content

SUNHOPE

The Miracle Of Antioxidant

Antioksidan Penangkal Radikal Bebas

Apakah Antioksidan itu?

Sel-sel dalam tubuh kita terkena oksigen setiap hari. Oksigen sangatlah penting bagi kesehatan tubuh kita, namun paparan oksigen juga menyebabkan oksidasi. Dalam oksidasi, bahan kimia tubuh diubah menjadi radikal bebas. Paparan factor lingkungan seperti paparan sinar matahari, asap rokok, akohol dan polusi juga menciptakan radikal bebas. Radikal bebas ada dimana-mana berasal dari dalam dan luar tubuh kita.

Seiring perjalanan waktu, radikal bebas dapat menyebabkan reaksi berantai dalam tubuh yang merusak kimia tubuh yang penting, DNA dan bagian sel tubuh kita. Beberapa sel dapat sembuh sementara yang lain rusak secara permanen. Para ilmuwan percaya radikal bebas dapat berkontribusi pada proses penuaan serta penyakit seperti kanker, diabetes dan penyakit jantung.

Tubuh Anda menggunakan antioksidan untuk menstabilkan radikal bebas. Antioksidan dapat melindungi dan memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh oksidasi sampai batas tertentu. Popularitas antioksidan sudah tak dapat diragukan lagi, berbagai media mengulas mengenai kehebatan zat yang satu ini terutama dalam menangkal radikal bebas. Namun, sejauh mana Anda mengetahui tentang antioksidan dan manfaatnya???

Antioksidan merupakan zat atau senyawa alami yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan dan penuaan yang disebabkan oleh molekul reaktif  atau disebut radikal bebas. Secara alami tubuh sudah memiliki antioksidan endogen yang dihasilkan sendiri oleh tubuh. Namun kapasitas antioksidan yang dimiliki oleh setiap individu berbeda-beda tergantung pada pola hidupnya. Antioksidan endogen merupakan sistem pertahanan utama tubuh.

Antioksidan dan fungsinya

Tidak semua antioksidan diciptakan sama, faktanya menurut Joe Vinson Ph.D profesor kimia di University of Scranton Pennsylvania secara teknis, setiap molekul yang melindungi sel-sel kita untuk melawan oksidasi adalah antioksidan. Anti-oksidasi termasuk zat-zat gizi yang sudah kita kenal seperti vitamin, maupun jenis antioksidan seperti flavonoid dan polifenol. Masing-masing antioksidan memiliki kinerja yang berbeda-beda bergantung jenisnya. Berikut kinerja dari lima jenis antioksidan seperti dikutip dalam “The Healing Power of Antioxidant”.

Antioksidan Primer

Antioksidan primer adalah antioksidan alami yang dihasilkan oleh tubuh dan disebut juga sebagai antioksidan endogen. Antioksidan primer mencegah terbentuknya radikal bebas baru dengan cara mengubah molekul radikal yang memapar tubuh menjadi molekul yang bereaksi lemah.  Antioksidan primer meliputi enzim superoksida dismutase (SOD), glutathione peroksidase (GSH-Px) dan katalase.

Antioksidan Sekunder

Antioksidan sekunder berfungsi untuk menangkap radikal bebas serta mencegah terjadinya reaksi berantai sehingga menghindari kerusakan sel yang lebih parah. Antioksidan sekunder terdiri dari vitamin A, C, dan E, serta karotenoid, flavonoid, tannin dan sejumlah fitokimia lainnya.

Antioksidan Tersier

Antioksidan tersier berfungsi untuk memperbaiki sel dan jaringan yang rusak akibat radikal bebas yang menyebabkan penyimpangan DNA, khususnya pada penderita kanker.

Oxygen scavenger

Oxygen scavenger  berfungsi untuk mengikat oksigen sehingga mencegah terjadinya oksidasi seperti vitamin C.

Chelator

Chelator berfungsi untuk mengikat logam yang mampu mengkatalis reaksi oksidasi, misalnya zat besi (Fe).

Disadari atau tidak kita hidup diantara berbagai macam racun yang siap memapar tubuh kita. Konsumsi sejumlah besar bahan toksik mungkin pula didapatkan setiap hari dari diet normal kita. You are what You Eat istilah ini pastinya sudah tidak asing lagi, anda adalah apa yang anda makan, anda adalah apa yang anda serap. Diet yang salah dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk memproduksi antioksidan alami. Menurut Dr. Hiromi Sinya dalam The Miracle of Enzymes konsumsi makanan segar yang penuh enzim membatasi jumlah radikal bebas dan membatasi pengurangan enzim pangkal.

Saat radikal bebas meningkat terlalu banyak, tubuh Anda sudah dilengkapi dengan enzim SOD (super-oksida dismutase) untuk menetralisir efek bahaya radikal bebas. Namun, saat SOD mulai berkurang seiring bertambahnya usia, enzim pangkal akan melawan radikal bebas yang berlebihan.  Jika enzim pangkal tidak tersedia dalam jumlah yang cukup maka tubuh tidak dapat mencegah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh radikal bebas.  Antioksidan primer adalah pertahanan utama tubuh Anda terhadap serangan radikal bebas.  Hanya tubuh yang sehat yang bisa menghasilkan antioksidan enzimatis secara optimum.

 

1. Jauhkan diri dari rokok, alcohol dan obat psikotropika

2. Konsumsi makanan alami yang diolah dengan cara yang benar

3. Istirahat dan olahraga yang cukup

4. Hindari polutan

5. Optimalkan Superoksida Dismutase

Mengoptimalkan Superoksida Dismutase

SOD berupa protein yang mengandung Cu, Mn, dan Zn. Penurunan kadar SOD menyebabkan tubuh rawan  terhadap abnormalitas hemoglobin, depresi, arthritis, diabetes, jantung koroner, hepatitis, kanker, infeksi saluran nafas, katarak, schizropenia, down syndrome, dan mendorong penurunan fertilitas.

Optimalkan SOD dengan mengkonsumsi makanan yang mendukung produksi enzim ini. Biji-bijian utuh, dedak beras atau biji serealia lain dan kecambah gandum (wheat gream) bermanfaat untuk meningkatkan kadar SOD yang diproduksi tubuh. Selain itu juga dapat mengkonsumsi makanan yang yang mengandung mangan, seng dan tembaga untuk meningkatkan produk SOD. Tidak semua antioksidan berasal dari buah dan sayuran. Berdasarkan penelitian di University of Scranton, seluruh tumbuh-tumbuhan termasuk polong-polongan, kacang-kacangan, biji-bijian, juga dipenuhi dengan antioksidan. Saat makanan alami yang dikonsumsi setiap hari tak dapat mendukung produksi enzim ini ditambah pola hidup yang tidak mengoptimalkan produksi enzim antioksidan. Maka suplemen antioksidan adalah salah satu alternative yang dapat Anda pilih.

Nature’s SOD merupakan suplemen antioksidan alami yang terbuat dari 100% tunas gandum. Setiap caplet mengandung Antioxidant Enzym (enzim antioksidan) lebih dari 1 juta unit, dan setiap caplet dibuat dari 2 pon tunas gandum yang dipadatkan. Diperoleh dari tunas gandum di lahan pertanian yang bebas dari pengunaan bahan-bahan kimia. Konsumsi Nature’s SOD setiap hari berfungsi sebagai antioksidan, memperlambat terjadinya proses penuaan, memudarkan flek-flek pada kulit serta menghaluskannya, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah penyakit modern, mencegah kanker, menetralkan racun dan efek samping obat-obatan, memperlancar pencernaan dan menyehatkan tubuh.